arrow_back

Men-deploy Situs Hugo dengan Pipeline Firebase dan Cloud Build

Login Gabung
Dapatkan akses ke 700+ lab dan kursus

Men-deploy Situs Hugo dengan Pipeline Firebase dan Cloud Build

Lab 1 jam universal_currency_alt 5 Kredit show_chart Menengah
info Lab ini mungkin menggabungkan alat AI untuk mendukung pembelajaran Anda.
Dapatkan akses ke 700+ lab dan kursus

GSP747

Logo lab mandiri Google Cloud

Ringkasan

Di lab ini, Anda akan membuat pipeline untuk men-deploy situs berbasis Hugo, yaitu sebuah pembuat situs statis. Anda akan menyimpan konten situs di repositori GitHub, men-deploy situs dengan Firebase, lalu menggunakan Cloud Build untuk membuat pipeline guna secara otomatis men-deploy konten baru yang telah di-commit ke repositori.

Tujuan

Di lab ini, Anda melakukan tugas-tugas berikut:

  • Membaca ringkasan situs statis.
  • Menyiapkan situs dengan Hugo.
  • Menyimpan konten situs di repositori GitHub.
  • Men-deploy situs dengan Firebase
  • Membuat pipeline build dengan Cloud Build untuk mengotomatiskan deployment

Prasyarat

Untuk menyelesaikan lab ini, Anda memerlukan akun GitHub pribadi. Jika perlu, daftarkan akun di GitHub.com.

Anda juga mungkin akan terbantu jika memiliki pengalaman langsung dengan layanan yang akan Anda gunakan. Berikut beberapa lab lain yang mungkin berguna untuk Anda:

Manfaat dari situs statis

Pembuat situs statis seperti Hugo menjadi populer karena kemampuannya memproduksi situs yang tidak memerlukan server web. Dalam platform web statis, tidak diperlukan pemeliharaan sistem operasi server atau software. Namun, ada berbagai pertimbangan operasional. Sebagai contoh, Anda mungkin perlu menerapkan kontrol versi pada postingan Anda, menghosting situs Anda pada suatu jaringan penayangan konten ("CDN"), dan menyediakan sertifikat SSL.

Anda dapat memenuhi berbagai kebutuhan ini dengan menggunakan pipeline Continuous Integration/Continuous Deployment di Google Cloud. Pipeline deployment dapat dimanfaatkan developer untuk berinovasi secara cepat dengan mengotomatiskan seluruh proses deployment. Di lab ini, Anda akan belajar cara membangun pipeline yang mendemonstrasikan otomatisasi ini.

Penyiapan dan persyaratan

Sebelum mengklik tombol Start Lab

Baca petunjuk ini. Lab memiliki timer dan Anda tidak dapat menjedanya. Timer yang dimulai saat Anda mengklik Start Lab akan menampilkan durasi ketersediaan resource Google Cloud untuk Anda.

Lab interaktif ini dapat Anda gunakan untuk melakukan aktivitas lab di lingkungan cloud sungguhan, bukan di lingkungan demo atau simulasi. Untuk mengakses lab ini, Anda akan diberi kredensial baru yang bersifat sementara dan dapat digunakan untuk login serta mengakses Google Cloud selama durasi lab.

Untuk menyelesaikan lab ini, Anda memerlukan:

  • Akses ke browser internet standar (disarankan browser Chrome).
Catatan: Gunakan jendela Samaran (direkomendasikan) atau browser pribadi untuk menjalankan lab ini. Hal ini akan mencegah konflik antara akun pribadi Anda dan akun siswa yang dapat menyebabkan tagihan ekstra pada akun pribadi Anda.
  • Waktu untuk menyelesaikan lab. Ingat, setelah dimulai, lab tidak dapat dijeda.
Catatan: Hanya gunakan akun siswa untuk lab ini. Jika Anda menggunakan akun Google Cloud yang berbeda, Anda mungkin akan dikenai tagihan ke akun tersebut.

Cara memulai lab dan login ke Google Cloud Console

  1. Klik tombol Start Lab. Jika Anda perlu membayar lab, dialog akan terbuka untuk memilih metode pembayaran. Di sebelah kiri ada panel Lab Details yang berisi hal-hal berikut:

    • Tombol Open Google Cloud console
    • Waktu tersisa
    • Kredensial sementara yang harus Anda gunakan untuk lab ini
    • Informasi lain, jika diperlukan, untuk menyelesaikan lab ini
  2. Klik Open Google Cloud console (atau klik kanan dan pilih Open Link in Incognito Window jika Anda menjalankan browser Chrome).

    Lab akan menjalankan resource, lalu membuka tab lain yang menampilkan halaman Sign in.

    Tips: Atur tab di jendela terpisah secara berdampingan.

    Catatan: Jika Anda melihat dialog Choose an account, klik Use Another Account.
  3. Jika perlu, salin Username di bawah dan tempel ke dialog Sign in.

    {{{user_0.username | "Username"}}}

    Anda juga dapat menemukan Username di panel Lab Details.

  4. Klik Next.

  5. Salin Password di bawah dan tempel ke dialog Welcome.

    {{{user_0.password | "Password"}}}

    Anda juga dapat menemukan Password di panel Lab Details.

  6. Klik Next.

    Penting: Anda harus menggunakan kredensial yang diberikan lab. Jangan menggunakan kredensial akun Google Cloud Anda. Catatan: Menggunakan akun Google Cloud sendiri untuk lab ini dapat dikenai biaya tambahan.
  7. Klik halaman berikutnya:

    • Setujui persyaratan dan ketentuan.
    • Jangan tambahkan opsi pemulihan atau autentikasi 2 langkah (karena ini akun sementara).
    • Jangan mendaftar uji coba gratis.

Setelah beberapa saat, Konsol Google Cloud akan terbuka di tab ini.

Catatan: Untuk mengakses produk dan layanan Google Cloud, klik Navigation menu atau ketik nama layanan atau produk di kolom Search. Ikon Navigation menu dan kolom Search

Ringkasan proses

Berikut diagram tentang hal yang akan Anda bangun:

Diagram Pipeline Cloud Build

Kita ingin untuk dapat meng-commit kode yang akan memicu pipeline, yang kemudian akan men-deploy situs. Perjalanan Anda dibagi menjadi dua bagian. Pertama, Anda akan membuat situs secara lokal dan men-deploy situs tersebut secara manual ke Firebase. Kedua, Anda akan mengotomatiskan proses dengan membangun pipeline menggunakan Cloud Build.

Tugas 1. Deployment manual

Pertama, bangun situs secara manual pada instance Linux agar Anda dapat mempelajari prosesnya secara menyeluruh. Anda juga akan menggunakan instance Linux untuk melaksanakan beberapa tugas satu kali yang diperlukan untuk menyiapkan dan mengoperasikan Firebase.

Terhubung ke instance Linux

  1. Dari Navigation menu (Ikon Navigation menu), pilih Compute Engine > VM Instances. Perhatikan instance yang telah dibangun untuk Anda.

Di ujung baris, Anda akan melihat alamat IP Eksternal dan tombol SSH seperti yang tampak pada gambar di bawah ini. Jika terhalang oleh panel informasi, tutup panel tersebut agar Anda dapat melihat seluruh baris.

Alamat IP Eksternal dan tombol SSH diperjelas

  1. Catat alamat IP Eksternal untuk digunakan nanti.
  2. Klik SSH. Sebuah jendela akan terbuka dan Anda akan melihat prompt shell.

Menginstal Hugo

Sekarang, instal Hugo di instance Linux untuk menguji situs secara lokal sebelum Anda men-deploy-nya dengan Firebase. Lab ini menyediakan skrip shell untuk mempermudah penginstalan.

  1. Di shell instance Linux, periksa file installhugo.sh.
cat /tmp/installhugo.sh

Output yang ditampilkan akan mirip dengan contoh output di bawah:

Output:

#!/bin/bash # Copyright 2020 Google Inc. All rights reserved. # # Licensed under the Apache License, Version 2.0 (the "License"); # you may not use this file except in compliance with the License. # You may obtain a copy of the License at # # http://www.apache.org/licenses/LICENSE-2.0 # # Unless required by applicable law or agreed to in writing, software # distributed under the License is distributed on an "AS IS" BASIS, # WITHOUT WARRANTIES OR CONDITIONS OF ANY KIND, either express or implied. # See the License for the specific language governing permissions and # limitations under the License. _HUGO_VERSION=0.96.0 echo Downloading Hugo version $_HUGO_VERSION... wget \ --quiet \ -O hugo.tar.gz \ https://github.com/gohugoio/hugo/releases/download/v${_HUGO_VERSION}/hugo_extended_${_HUGO_VERSION}_Linux-64bit.tar.gz echo Extracting Hugo files into /tmp... mv hugo.tar.gz /tmp tar -C /tmp -xzf /tmp/hugo.tar.gz echo The Hugo binary is now at /tmp/hugo.

Perhatikan penggunaan perintah wget untuk mendownload Hugo dan perintah tar untuk membuka arsip Hugo. Anda akan melihat perintah yang sama nanti di lab ini ketika Anda membuat pipeline.

  1. Masukkan perintah di bawah ini untuk menjalankan skrip dan menginstal Hugo:
cd ~ /tmp/installhugo.sh

Setelah selesai, Anda akan menerima pesan yang menyatakan bahwa Hugo telah diinstal ke direktori /tmp seperti yang ditunjukkan di bawah ini.

Output: Program biner Hugo sekarang berada di /tmp/hugo.

Sekarang, Anda siap membuat infrastruktur situs.

Membuat repositori dan situs awal

Buat repositori GitHub untuk menampung situs, lalu clone repositori tersebut ke instance Linux.

Membuat clone repositori berarti membuat duplikatnya di dalam shell. Dengan demikian, Anda dapat menerapkan situs selagi di dalam shell, kemudian meng-commit perubahan yang Anda buat ke dalam sistem file. Berikutnya dalam lab ini, Anda akan menyiapkan pipeline yang merespons commit tersebut ke repositori.

  1. Instal git dan GitHub CLI di VM Linux serta tetapkan project ID, nomor project, dan region Anda. Simpan sebagai variabel PROJECT_ID, PROJECT_NUMBER, dan REGION.

Masukkan perintah berikut pada shell instance Linux:

export PROJECT_ID=$(gcloud config get-value project) export PROJECT_NUMBER=$(gcloud projects describe $PROJECT_ID --format="value(projectNumber)") export REGION=$(gcloud compute project-info describe \ --format="value(commonInstanceMetadata.items[google-compute-default-region])") sudo apt-get update sudo apt-get install git sudo apt-get install gh

Jika diminta, jawab Yes untuk semua permintaan.

  1. Jalankan perintah berikut untuk mengonfigurasi Git dan GitHub:
curl -sS https://webi.sh/gh | sh gh auth login gh api user -q ".login" GITHUB_USERNAME=$(gh api user -q ".login") git config --global user.name "${GITHUB_USERNAME}" git config --global user.email "${USER_EMAIL}" echo ${GITHUB_USERNAME} echo ${USER_EMAIL}
  1. Masukkan perintah berikut untuk membuat dan meng-clone repositori kode:
cd ~ gh repo create my_hugo_site --private gh repo clone my_hugo_site

Output akan memberikan konfirmasi terkait pembuatan repositori dan cloning repositori, seperti yang ditunjukkan dalam gambar di bawah. Abaikan dua pesan peringatan terkait penagihan biaya repositori dan bahwa repositori tersebut kosong.

Klik Periksa progres saya untuk memverifikasi tujuan. Membuat Repositori GitHub

Kini Anda siap untuk membuat struktur situs.

  1. Masukkan perintah berikut pada shell Linux:
cd ~ /tmp/hugo new site my_hugo_site --force

Biasanya, perintah hugo akan menghasilkan direktori. Opsi --force akan membuat situs di direktori repositori, yang sudah ada sebelumnya. Dengan begitu, Anda dapat menyimpan informasi terkait Git dalam direktori yang baru saja Anda clone.

Setelah selesai, Anda akan melihat pesan yang menyatakan bahwa situs telah dibuat.

  1. Sekarang, instal tema hello-friend-ng untuk memberikan tata letak untuk situs Anda. Masukkan perintah berikut pada shell instance Linux:
cd ~/my_hugo_site git clone \ https://github.com/rhazdon/hugo-theme-hello-friend-ng.git themes/hello-friend-ng echo 'theme = "hello-friend-ng"' >> config.toml

Setelah selesai, Anda akan melihat pesan yang menyatakan bahwa tema telah di-clone.

  1. Hapus file git dari direktori tema:
sudo rm -r themes/hello-friend-ng/.git sudo rm themes/hello-friend-ng/.gitignore Catatan: File git harus dihapus agar repositori GitHub dapat menambahkan file tema ke kontrol versi.
  1. Setelah struktur situs disiapkan, Anda dapat melihat pratinjaunya. Masukkan perintah berikut untuk meluncurkan situs pada port TCP 8080:
cd ~/my_hugo_site /tmp/hugo server -D --bind 0.0.0.0 --port 8080

Hugo akan membangun situs dan menyajikannya untuk diakses di port TCP 8080. Server akan berjalan sampai dihentikan dengan menekan CTRL+C.

Terminal command prompt

  1. Buka tab browser dan akses alamat IP eksternal pada port 8080. Gunakan URL berikut, ganti [EXTERNAL IP] dengan alamat IP eksternal dari instance Anda:
http://[EXTERNAL IP]:8080

Situs akan tampak seperti ini.

Halaman Situs Hugo Baru Saya

Klik Periksa progres saya untuk memverifikasi tujuan. Meluncurkan situs di port TCP 8080

  1. Kembali ke shell Linux dan tekan CTRL+C untuk menghentikan server Hugo.

Men-deploy situs ke Firebase

  1. Instal Firebase CLI dalam shell instance Linux:
curl -sL https://firebase.tools | bash
  1. Sekarang Anda perlu melakukan inisialisasi Firebase. Masukkan perintah berikut ini ke dalam shell:
cd ~/my_hugo_site firebase init
  1. Pilih Hosting: Configure files for Firebase Hosting and (optionally) set up GitHub Action deploys menggunakan tombol panah dan spasi, lalu tekan ENTER.
  • Jika Anda diminta untuk memilih opsi project, pilih Use an existing project, kemudian gunakan tombol panah, spasi, dan ENTER untuk memilih Project ID, .

  • Untuk direktori publik, pilih nilai default public.

  • Untuk konfigurasi sebagai aplikasi web satu halaman, pilih nilai default N.

Untuk menyiapkan build otomatis dan men-deploy dengan GitHub, pilih N.

Jika ditanya apakah ingin menimpa file yang ada, pilih Y.

  1. Anda siap men-deploy aplikasi. Masukkan perintah berikut ini ke dalam shell instance Linux untuk membangun kembali situs dengan Hugo dan men-deploy-nya dengan Firebase:
/tmp/hugo && firebase deploy
  1. Setelah aplikasi di-deploy, Anda akan menerima URL hosting. Klik URL tersebut untuk melihat situs yang sama ditayangkan dari jaringan penayangan konten (CDN) Firebase.

Jika Anda menerima pesan selamat datang yang bersifat umum, tunggu beberapa menit hingga CDN diinisialisasi, lalu muat ulang jendela browser. Catat URL hosting ini untuk digunakan nanti.

Anda telah menjalankan seluruh proses deployment secara lokal. Selanjutnya, Anda akan mengotomatisasi proses secara menyeluruh menggunakan Cloud Build.

Tugas 2. Melakukan otomatisasi deployment

Menjalankan commit awal

Tujuan membangun pipeline adalah untuk dapat memicu build ketika perubahan diterapkan pada repositori. Anda akan memulai dengan menjalankan commit awal ke repositori untuk memvalidasi kemampuan Anda membuat perubahan di kemudian hari.

  1. Konfigurasikan parameter global perintah git dengan memasukkan perintah berikut ke dalam shell Linux. Pastikan Anda menyertakan tanda petik:
git config --global user.name "hugo" git config --global user.email "hugo@blogger.com"
  1. Masukkan perintah berikut ke dalam shell Linux untuk membuat file .gitignore guna mengecualikan direktori tertentu dari repositori:
cd ~/my_hugo_site echo "resources" >> .gitignore
  1. Jalankan commit awal ke repositori:
git add . git commit -m "Add app to GitHub Repository" git push -u origin master

Anda telah melakukan commit (mengupload) versi awal situs ke Google Cloud.

Mengonfigurasi build

Cloud Build menggunakan file dengan nama cloudbuild.yaml di direktori root dari repositori untuk menjalankan tugas build. Format file ini adalah YAML. Spasi dan indentasi sangatlah penting, jadi file ini telah ditempatkan pada instance Linux untuk Anda.

  1. Di shell Linux, masukkan perintah berikut. Perhatikan tanda titik (".") di ujung perintah cp:
cd ~/my_hugo_site cp /tmp/cloudbuild.yaml .
  1. Jalankan perintah berikut untuk melihat tampilan file cloudbuild.yaml.
cat cloudbuild.yaml

Beberapa baris di output di-wrap karena terlalu panjang.

Output:

# Copyright 2020 Google Inc. All rights reserved. # # Licensed under the Apache License, Version 2.0 (the "License"); # you may not use this file except in compliance with the License. # You may obtain a copy of the License at # # http://www.apache.org/licenses/LICENSE-2.0 # # Unless required by applicable law or agreed to in writing, software # distributed under the License is distributed on an "AS IS" BASIS, # WITHOUT WARRANTIES OR CONDITIONS OF ANY KIND, either express or implied. # See the License for the specific language governing permissions and # limitations under the License. steps: - name: 'gcr.io/cloud-builders/curl' args: - '--quiet' - '-O' # Unless required by applicable law or agreed to in writing, software # distributed under the License is distributed on an "AS IS" BASIS, # WITHOUT WARRANTIES OR CONDITIONS OF ANY KIND, either express or implied. # See the License for the specific language governing permissions and # limitations under the License. steps: - name: 'gcr.io/cloud-builders/curl' args: - '--quiet' - '-O' - 'firebase' - 'https://firebase.tools/bin/linux/latest' - name: 'gcr.io/cloud-builders/curl' args: - '--quiet' - '-O' - 'hugo.tar.gz' - 'https://github.com/gohugoio/hugo/releases/download/v${_HUGO_VERSION}/hugo_extended_${_HUGO_VERSION}_Linux-64bit.tar.gz' waitFor: ['-'] - name: 'ubuntu:20.04' args: - 'bash' - '-c' - | mv hugo.tar.gz /tmp tar -C /tmp -xzf /tmp/hugo.tar.gz mv firebase /tmp chmod 755 /tmp/firebase /tmp/hugo /tmp/firebase deploy --project ${PROJECT_ID} --non-interactive --only hosting -m "Build ${BUILD_ID}" substitutions: _HUGO_VERSION: 0.96.0 options: defaultLogsBucketBehavior: REGIONAL_USER_OWNED_BUCKET
  1. Berikut beberapa hal yang diamati dari file cloudbuild.yaml:
  • Ada tiga langkah bernama dalam file ini, yang masing-masing dilakukan oleh image container. Dua langkah pertama menggunakan builder yang didukung Google untuk menggunakan curl guna mendownload alat-alat Hugo dan Firebase. Dua langkah ini berjalan secara paralel. Menggunakan builder curl lebih cepat daripada menginstal curl secara manual.
  • Langkah ketiga menggunakan container Ubuntu standar untuk menginstal Hugo dan Firebase, setelah itu situs dibangun dan di-deploy. Dengan menginstal Hugo dan Firebase untuk setiap deployment, Anda dapat mengubah versi Hugo kapan saja Anda inginkan sekaligus menggunakan Firebase versi terbaru.
  • Perintah tar dan wget hampir identik dengan perintah yang digunakan sebelumnya dalam skrip installhugo.sh.
  • File ini juga menggunakan variabel substitusi kustom (_HUGO_VERSION) dan variabel substitusi yang disediakan Google (PROJECT_ID) agar template ini dapat digunakan di lingkungan yang berbeda.
  • Program biner Hugo dan Firebase dibuat dan diinstal pada direktori sementara untuk mencegahnya secara tidak sengaja di-deploy ke situs itu sendiri.

Terhubung ke repositori GitHub dan membuat repositori Cloud Build

  1. Mulai koneksi ke repositori GitHub Anda di instance Linux.
gcloud builds connections create github cloud-build-connection --project=$PROJECT_ID --region=$REGION gcloud builds connections describe cloud-build-connection --region=$REGION
  1. Temukan actionUri:

    etag: yKV297keFBHzs1UcgMsbYJlEYvYdIkfFLJMYZfOADu8 githubConfig: {} installationState: actionUri: https://accounts.google.com/AccountChooser?continue=https%3A%2F%2Fconsole.cloud.google.com%2Fm%2Fgcb%2Fgithub%2Flocations%2Fus-east4%2Foauth_v2%3Fconnection_name%3Dprojects%252F921646058273%252Flocations%252Fus-east4%252Fconnections%252Fcloud-build-connection message: Please log in to https://github.com using a robot account and then follow this link to authorize Cloud Build to access that account. After authorization, your GitHub authorization token will be stored in Cloud Secret Manager. stage: PENDING_USER_OAUTH name: projects/qwiklabs-gcp-00-40e7d6bb49bb/locations/us-east4/connections/cloud-build-connection reconciling: false updateTime: '2024-12-12T08:52:48.505263316Z'
  2. Buka actionUri di tab browser baru.

  3. Klik Continue.

Instal Aplikasi GitHub Cloud Build di akun Anda atau di akun organisasi yang Anda miliki. Izinkan penginstalan menggunakan akun GitHub Anda.

  1. Di bagian Repository access, pilih Only select repositories. Klik Select repositories dan pilih repositori .

  2. Klik Save.

  3. Membuat repositori Cloud Build:

gcloud builds repositories create {{{project_0.startup_script.build_repository_name | "filled in at lab start"}}} \ --remote-uri="https://github.com/${GITHUB_USERNAME}/{{{project_0.startup_script.github_repository_name | "filled in at lab start"}}}.git" \ --connection="cloud-build-connection" --region=$REGION

Klik Periksa progres saya untuk memverifikasi tujuan. Terhubung ke repositori GitHub dan membuat repositori Cloud Build

Membuat pemicu Cloud Build

Sekarang, buat pemicu yang akan merespons commit ke cabang master repositori.

  1. Di shell instance Linux, masukkan perintah berikut:
gcloud builds triggers create github --name="commit-to-master-branch1" \ --repository=projects/$PROJECT_ID/locations/$REGION/connections/cloud-build-connection/repositories/hugo-website-build-repository \ --build-config='cloudbuild.yaml' \ --service-account=projects/$PROJECT_ID/serviceAccounts/$PROJECT_NUMBER-compute@developer.gserviceaccount.com \ --region=$REGION \ --branch-pattern='^master$'

Klik Periksa progres saya untuk memverifikasi tujuan. Membuat pemicu Cloud Build

Akun layanan Cloud Build

Akun layanan Cloud Build harus memiliki izin untuk menggunakan Firebase guna men-deploy situs.

Cloud Build Peran Deskripsi
[PROJECT_NUMBER@cloudbuild.gserviceaccount.com roles/firebasehosting.admin Akses baca/tulis penuh ke resource Hosting

Menguji pipeline

Setelah selesai membuat pipeline, Anda dapat membuat perubahan pada situs, kemudian meng-commit perubahan tersebut untuk melihat apakah perubahan telah diterapkan atau belum.

  1. Masukkan perintah berikut dalam shell Linux untuk berpindah ke direktori repositori:
cd ~/my_hugo_site
  1. Edit file config.toml dan ubah judulnya:
Blogging with Hugo and Cloud Build
  1. Masukkan perintah di bawah untuk meng-commit perubahan ke repositori dan memicu pipeline Cloud Build:
git add . git commit -m "I updated the site title" git push -u origin master
  1. Periksa histori build untuk melihat status build:
gcloud builds list --region=$REGION
  1. Periksa log build untuk mencari build yang sedang berjalan:
gcloud builds log --region=$REGION $(gcloud builds list --format='value(ID)' --filter=$(git rev-parse HEAD) --region=$REGION)
  1. Ambil URL dari build yang dijalankan:
gcloud builds log "$(gcloud builds list --format='value(ID)' --filter=$(git rev-parse HEAD) --region=$REGION)" --region=$REGION | grep "Hosting URL"
  1. Akses URL hosting untuk melihat hasilnya.

Anda juga dapat membuka Firebase console dan memeriksa project untuk menemukan nama domain.

Catatan: Perlu waktu beberapa menit agar CDN terupdate dan menampilkan informasi situs yang diperbarui. Catatan: Situs ini memiliki sertifikat SSL dan diakses menggunakan protokol https (Hypertext Transfer Protocol Secure).

Klik Periksa progres saya untuk memverifikasi tujuan. Menguji pipeline

Selamat!

Anda telah mempelajari cara Cloud Build melakukan orkestrasi pipeline untuk men-deploy secara cepat situs Hugo ke Firebase, yang menyediakan CDN dan sertifikat SSL. Dengan Cloud Build, Anda dapat menyesuaikan proses sesuai dengan kebutuhan Anda. Dengan waktu deployment yang singkat, Anda dapat berinovasi secara cepat dan menguji revisi situs Anda tanpa banyak upaya. Baca dokumentasi Cloud Build dan Firebase untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

Sertifikasi dan pelatihan Google Cloud

...membantu Anda mengoptimalkan teknologi Google Cloud. Kelas kami mencakup keterampilan teknis dan praktik terbaik untuk membantu Anda memahami dengan cepat dan melanjutkan proses pembelajaran. Kami menawarkan pelatihan tingkat dasar hingga lanjutan dengan opsi on demand, live, dan virtual untuk menyesuaikan dengan jadwal Anda yang sibuk. Sertifikasi membantu Anda memvalidasi dan membuktikan keterampilan serta keahlian Anda dalam teknologi Google Cloud.

Manual Terakhir Diperbarui pada 11 Februari 2024

Lab Terakhir Diuji pada 10 Februari 2024

Hak cipta 2025 Google LLC. Semua hak dilindungi undang-undang. Google dan logo Google adalah merek dagang dari Google LLC. Semua nama perusahaan dan produk lain mungkin adalah merek dagang masing-masing perusahaan yang bersangkutan.

Sebelum memulai

  1. Lab membuat project dan resource Google Cloud untuk jangka waktu tertentu
  2. Lab memiliki batas waktu dan tidak memiliki fitur jeda. Jika lab diakhiri, Anda harus memulainya lagi dari awal.
  3. Di kiri atas layar, klik Start lab untuk memulai

Gunakan penjelajahan rahasia

  1. Salin Nama Pengguna dan Sandi yang diberikan untuk lab tersebut
  2. Klik Open console dalam mode pribadi

Login ke Konsol

  1. Login menggunakan kredensial lab Anda. Menggunakan kredensial lain mungkin menyebabkan error atau dikenai biaya.
  2. Setujui persyaratan, dan lewati halaman resource pemulihan
  3. Jangan klik End lab kecuali jika Anda sudah menyelesaikan lab atau ingin mengulanginya, karena tindakan ini akan menghapus pekerjaan Anda dan menghapus project

Konten ini tidak tersedia untuk saat ini

Kami akan memberi tahu Anda melalui email saat konten tersedia

Bagus!

Kami akan menghubungi Anda melalui email saat konten tersedia

Satu lab dalam satu waktu

Konfirmasi untuk mengakhiri semua lab yang ada dan memulai lab ini

Gunakan penjelajahan rahasia untuk menjalankan lab

Gunakan jendela Samaran atau browser pribadi untuk menjalankan lab ini. Langkah ini akan mencegah konflik antara akun pribadi Anda dan akun Siswa yang dapat menyebabkan tagihan ekstra pada akun pribadi Anda.